Jika anda mulai merasa tidak nyaman melihat kulit anda sendiri, mungkin waktunya untuk melakukan detoks pada kulit, agar kembali menjadi segar dan enak dilihat. Selama ini, mungkin anda berpikir bahwa hanya tubuh saja yang perlu detoksifikasi, sedangkan kulit tidak, padahal kemampuan kulit untuk melakukan regenerasi akan menghasilkan sel–sel kulit mati, sehingga akan menumpuk dan membuat kulit menjadi kusam jika tidak dibuang. Itulah gunanya detoks pada kulit.
Mungkin banyak di antara anda yang karena kesibukan, jadi tidak punya waktu untuk melakukan perawatan kulit, seperti lulur, scrubbing, peeling dan lain sebagainya, jangan kuatir, karena anda bisa melakukan detoks kulit tanpa harus ke salon ataupun melakukan perawatan yang mungkin sedikit ribet.
Cara detoksifikasi kulit (Ilustrasi/pixabay)Sebenarnya, detoksifikasi kulit itu bukan sekedar perawatan kulit dari luar, tetapi juga mencakup mengonsumsi makanan dan minuman yang akan membantu mengurangi polusi, kotoran, bahan–bahan kimia dan noda dari kulit kita. Banyak orang kurang menyadari, bahwa kesehatan kulit mencerminkan kesehatan keseluruhan tubuh kita, dan menganggapnya hanya sebatas kosmetik.
Jadi, memang merawat kesehatan kulit sama pentingnya dengan merawat kesehatan tubuh, anda tidak perlu pusing–pusing dengan perawatan jika anda tidak begitu suka melakukannya, anda bisa lakukan detoks kulit dengan cara di bawah ini :
- Minum Cukup Air
Air sangat dibutuhkan dalam sirkulasi tubuh, proses pencernaan, penyerapan makanan, dan dapat membuat kulit menjadi terlihat lebih segar, sehat, juga bercahaya. Kulit kita mengandung cairan yang berfungsi sebagai pencegah hilangnya kelembapan kulit.
Minumlah air sebanyak 8 – 10 gelas perhari untuk membantu kulit mengeluarkan racun. Tapi jangan menganggap air sebagai keajaiban yang serta merta membuat kulit menjadi cantik lalu minum berlebihan, karena air sifatnya membantu proses detoksifikasi kulit yang akan membuat kulit menjadi lebih sehat.
- Konsumsi Probiotik
Apakah itu probiotik? Probiotik adalah suatu zat atau senyawa yang berisi mikroorganisme baik, yang secara alamiah terdapat di dalam sistem pencernaan kita. Probiotik ini ada yang secara sengaja dibiakkan dalam makanan atau minuman yang jika dikonsumsi dengan benar, akan bisa membantu proses pencernaan.
Probiotik sangat baik untuk kita. Probiotik yang mudah sekali didapatkan ialah yogurt. Selain itu, probiotik alami bisa anda dapatkan dalam kacang polong–polongan, asparagus, brokoli, dan bumbu masak, seperti bawang. Kalau kulit anda ingin lebih sehat, masukkan yogurt atau prebiotik lain ke dalam menu makan anda. Prebiotik berfungsi sebagai antiinflamasi, mengurangi kondisi kering pada kulit, dan juga bisa sebagai anti aging.
- Makanlah Lebih Banyak Serat
Jika anda tidak suka dengan sayuran atau buah–buahan yang merupakan sumber serat utama, lebih baik anda mulai berusaha untuk menyukainya sekarang. Serat, selain membantu mengurangi rasa kembung pada perut, juga sangat bermanfaat bagi kulit.
Daripada anda mengonsumsi suplemen pabrikan yang mengklaim kaya serat, lebih baik anda memilih sumber serat alami. Anda bisa dapatkan serat dari oatmeal yang bisa anda pilih sebagai menu sarapan. Bisa anda tambahkan buah–buahan seperti pisang atau stawberry. Atau anda bisa sarapan dengan roti gandum. Jangan lupa untuk mengonsumsi juga makanan tinggi serat, seperti sayuran, kacang–kacangan atau buah–buahan yang akan membantu tubuh mengeluarkan racun.
Berkurangnya racun dalam tubuh, selain membuatnya menjadi lebih sehat dan segar, juga akan mencegah timbulnya jerawat pada wajah anda, dan membuat kulit lebih cantik. Serat juga sangat berguna untuk mencegah dan mengatasi konstipasi / susah BAB.
- Konsumsi Antioksidan
Kita sudah sangat sering mendengar istilah antioksidan. Antioksidan adalah zat yang berfungsi untuk membantu menangkal radikal bebas yang menyerang sel kulit, dan akan membuatnya menjadi keriput bahkan bisa menyebabkan kanker kulit. Kebanyakan antioksidan berperan penting dalam proses metabolisme dan beberapa memiliki banyak fungsi untuk tubuh. Jadi hasilnya akan lebih maksimal jika anda mengombinasikan beberapa sumber antioksidan dalam konsumsi anda, misalnya stawberry dengan kacang, buncis, ikan. Atau kentang dengan jeruk dan teh hijau.
